"Ya, memang Pak Presiden pernah juga melontarkan ide soal pemindahan ibu kota dari Jakarta ke luar Jawa. Karena juga pengalaman beliau waktu di DKI beliau menyampaikan bahwa susah sekali membenahi Kota Jakarta ini yang ongkosnya lebih mahal," ujar Teten di kantor KSP, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (6/7/2017)
Menurut Teten, Jokowi beranggapan Jakarta memakan banyak anggaran, baik dalam hal politik maupun sosial. Selain itu, pemerataan pembangunan negara perlu dilakukan di daerah lain selain Pulau Jawa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Teten menyebut banyak alternatif daerah untuk ide pemindahan ibu kota negara ini. Salah satunya adalah Pulau Kalimantan, yang dinilai aman dari bencana gempa bumi.
"Ya, akan banyak alternatif, misalnya Kalimantan, daerahnya masih luas, terus juga di situ tidak ada gempa," imbuhnya.
Selain itu, banyak alternatif pembiayaan yang dapat dilakukan untuk pemindahan ibu kota negara ini. "Terus juga kalau dari segi pembiayaan saya kira banyak, bisa dicarikan alternatif-alternatif skema pembiayaan. Bisa di luar APBN, bisa juga di luar pembangunan infrastruktur," jelasnya. (nvl/rna)











































