Fahri Hamzah Minta Pembubaran Lembaga, KPK Pilih Fokus Bekerja

Fahri Hamzah Minta Pembubaran Lembaga, KPK Pilih Fokus Bekerja

Hary Lukita Wardani, Faieq Hidayat - detikNews
Senin, 03 Jul 2017 19:58 WIB
Fahri Hamzah / Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah meminta keberadaan sejumlah lembaga semi negara, termasuk Komnas HAM dan KPK dievaluasi. KPK menganggap hal itu tidak penting untuk ditanggapi.

Fahri sebelumnya menyoroti keberadaan lembaga semi negara yang dianggapnya mulai mengkhawatirkan. Menurutnya, lembaga-lembaga itu bisa dilebur karena sudah ada lembaga serupa di pemerintahan.

"Saya mulai agak mulai takut dengan perkembangan lembaga sampiran negara atau lembaga semi negara termasuk Komnas HAM dan juga yang seperti terjadi ke KPK. Jadi sebetulnya lembaga-lembaga ini sudah tidak diperlukan karena sebetulnya negara telah mengalami konsolidasi demokrasi dan penguatan istitusinya secara baik," ungkap Fahri di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (3/7/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fahri meminta Jokowi mengevaluasi lembaga yang disebutnya semi negara ini. Menurutnya, ada potensi persaingan antara lembaga semi negara dengan lembaga inti.

"Coba evaluasi lagi jangan-jangan lembaga ini tidak diperlukan. Mumpung lagi hemat sekarang, bubarin aja toh tidak ada fungsinya di negara kok," ungkapnya.

Febri Diansyah / Febri Diansyah / Foto: Agung Pambudhy


Menanggapi pernyataan Fahri, Kabiro Humas KPK Febri Diansyah mengatakan KPK sudah biasa mendapat serangan-serangan berupa ancaman pembubaran. KPK tetap bekerja seperti biasa.

"Saya kira itu tidak terlalu penting ditanggapi, KPK lebih baik kerja secara maksimal saja dan menangani perkara korupsi kita ketahui banyak terganggu dengan kerja KPK, diminta dibubarkan, pelemahan, kami akan terus bekerja saja pernyataan atau tekanan tidak akan berhasil membuat menghentikan perkara kasus lain," ucap Febri saat dimintai tanggapan di Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan. (imk/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads