Keluarga dan Teman Bersiap Sambut Jenazah Peltu Budi Santoso

Sidoarjo - Peltu Budi Santoso, kru helikopter Basarnas yang mengalami musibah di Temanggung Jawa Tenggah, akan dimakamkan berdekatan dengan ibunya di pemakaman umum Desa Bligo Kecamatan Candi, Sidoarjo.

Peltu Budi Santoso yang sehari-harinya berdinas di Skuadron 400 Win Udara I Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Puspenerbal) Juanda, sebagai Kepala Tata Usaha.

Kakak kandung korban Puguh Sarwono (48), warga Desa Anggaswangi Sidoarjo mengaku atas kesepakatan dari keluarga, korban akan dimakamkan berdekatan dengan ibunya di TPU Desa Bligo.

"Atas kesepakatan keluarga korban akan dimakamkan berdekatan dengan ibunya," kata Puguh Sarwono, kepada detikcom, Senin (3/7/2017).

Peltu Budi Santoso (Foto: Suparno/detikcom)

Puguh mengaku mendapat kabar adiknya menjadi salah satu korban dari salah satu media televisi. "Setelah kami sekeluarga bersama adik yang lain mendatangi rumahnya, ternyata di rumah korban sudah ada beberapa teman kantor termasuk atasannya," tambahnya.

Masih kata Puguh, dirinya terakhir bertemu dengan korban pada hari H Lebaran di rumah Anggaswangi. Saat itu dirinya tidak ada firasat apapun. Hanya pada saat bertemu, korban meminta dibuatkan kopi.

"Permintaan korban terakhir itu hanya pingin dibikinkan kopi, karena dia suka minum kopi," terangnya.

Almarhum meninggalkan istri dan satu anak perempuan yang masih duduk di kelas 3 SMA di Sidoarjo. Saat ini korban tinggal di Perum TNI Angkatan Laut TWP Blok M I No 02 Kecamatan Candi Sidoarjo.

Foto: Suparno/detikcom

Salah satu teman seprofesi yang enggan disebut namanya mengaku almarhum berangkat dari Juanda Surabaya, Jumat (30/7/201,) sekitar pukul 06.00 WIB dan standby SAR di Semarang.

"Almarhum rencana akan melakukan kedinasan SAR Lebaran di Semarang," katanya kepada detikcom di rumah duka.

Saat ini, jenazah almarhum masih berada di Semarang. Setelah diserahterimakan, jenazah dibawa ke rumah duka masing-masing. (fat/try)