Tinjau Arus Balik, Kapolri Minta Petugas All Out

Tinjau Arus Balik, Kapolri Minta Petugas All Out

Aditya Fajar Indrawan - detikNews
Jumat, 30 Jun 2017 13:24 WIB
Foto: Menhub, Menkes, hingga Kapolri meninjau kesiapan arus balik Lebaran di jalur selatan. (Nur Indah Fatmawati/detikcom)
Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian beserta rombongan Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Moeloek dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengecek arus balik via pantauan udara. Tito berharap arus balik berjalan lancar, seperti saat arus mudik.

Berdasarkan pantauan detikcom, Tito beserta rombongan tiba di KM 62 Jalan Tol Cikampek sekitar pukul 11.45 WIB, Jumat (30/6/2017). Mereka disambut Kapolda Jawa Barat Irjen Anton Charliyan bersama Dir Lantas Polda Jabar Tomex Kurniawan serta Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Pudji Hartanto Iskandar.

"Jadi kita sudah mengecek Nagreg bersama Menhub dan Menkes. Kita tahu di sana sebagai satu titik kritis, jadi kita lakukan manajemen lalu lintas, khususnya di setiap pasar tumpah. Pengaturan anggota juga kita terapkan dengan sistem contraflow dan penutupan arus jadi satu jalur saja," kata Tito.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Insyaallah dengan mekanisme keterpaduan semua unsur, jika arus mudik terselenggara dengan baik, sekarang arus balik juga akan baik dan lancar," ucapnya.

Tito mengakui titik KM 62 sampai KM 66 merupakan salah satu titik kritis tempat terjadinya kemacetan. Sebab, titik itu merupakan pertemuan kendaraan dari Jalan Tol Cipularang hingga Jalan Tol Cipali.

"Tapi tadi kita sudah pantau dan belum terjadi kemacetan yang luar biasa," tuturnya.

Tito menambahkan puncak arus balik diprediksi akan terjadi mulai hari ini hingga Minggu (2/7). Tito mengimbau seluruh jajaran yang bertugas bisa all out.

"Problematika yang kita hadapi cukup signifikan, seperti di rest area maupun bahu-bahu jalan yang cukup sering digunakan pengendara beristirahat. Untuk itu, kita siapkan petugas kepolisian, petugas BBM, anggota kesehatan untuk tinggal dan mewaspadai puncak arus balik pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu," kata Tito. (adf/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads