Sekelumit Kisah Prasasti dan Foto Obama di SD Asisi

Jakarta - Prasasti yang terbuat dari lempeng kuningan itu tertempel di salah satu sisi dinding SD Katolik Santo Fransiskus Asisi, Menteng Dalam. Selain berisi kutipan-kutipan dari Injil tentang pentingnya 'melayani', di bagian bawah terpahat kutipan dari Obama. "It is that fundamental belief, I am my brother's keeper, I am my sister's keeper, that makes this country work."

Kutipan itu diakhiri dengan kalimat di bawahnya, "Mr President Barack Obama, Alumni of St Francis of Assisi Elementary School Menteng Dalam (1968-1970)". Menurut Yulius Weking, yang menjadi petugas keamanan di SD Asisi sejak 2002, prasasti tersebut disiapkan pengelola Yayasan Fransiskus Asisi untuk menyambut Obama sewaktu ke Jakarta pada 2010.

"Pengelola Yayasan semula berharap Obama berkenan untuk datang dan menandatangani prasasti tersebut," kata Yulius Weking yang menjadi petugas keamanan di SD Asisi sejak 2002 kepada detikcom, Kamis (29/6/2017). Tapi sayang, sebagai presiden yang super-sibuk kala itu, Obama tak memasukkan kunjungan ke Asisi ataupun SD 01 Menteng ke agendanya.

SD Asisi di Jalan H. Ramli Menteng Dalam, tempat Obama sekolah. Foto: Sudrajat/detikcom

Meski begitu, pengelola yayasan cukup senang atas kearifan pihak Kedutaan Besar Amerika di Jakarta yang mengirimkan foto-foto Obama saat dilantik sebagai presiden pada November 2009. Foto yang dimaksud, kata Yulius, dipasang di ruang kelas 6B, yang pernah dipakai Obama, dan di ruang kepala sekolah.

Selain itu, pihak Yayasan sengaja memasang foto dan kutipan Obama di salah satu pilar sekolah. Di bagian atas tertulis 'Servant Leadership (Kepemimpinan yang Melayani)' dengan close-up wajah Obama semasa menjadi murid di Asisi yang sedang tersenyum lebar.

Kutipan dan Foto-foto Obama dipajang di salah satu pilar SD Asisi. Foto: Sudrajat/detikcom

Kali ini, pihak Yayasan sepertinya sudah tak terlalu bergairah lagi menyambut Obama. Mungkin karena kecewa atas pengalaman pada 2010 atau tak lagi menganggap luar biasa karena sosok Obama sudah kembali menjadi warga biasa.

"Kecewa itu manusiawi, tapi ini lebih karena suasana libur panjang Lebaran. Toh dari pihak Kedutaan Amerika maupun pemerintah belum ada yang menghubungi kami," kata Yulius.

Barack Obama menjejakkan kaki pertama kali di Jakarta pada Oktober 1967 bersama ibunya, Ann Dunham. Mereka tinggal di Jalan H Ramli No 16, Menteng Dalam. Pada Januari 1968, ia bersekolah di SD Asisi hingga Januari 1970. Pada Februari 1970, Obama melanjutkan sekolah di SD 4 Besuki atau SD 01 Menteng. Hal ini terjadi seiring dengan kepindahan rumah mereka ke Jalan Taman Amir Hamzah No 22. (jat/rna)