Pemantauan dilakukan di sejumlah titik, mulai dari simpang JLS di Cilegon, Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung, hingga Pulau Umang. Hasil pemantauan dijadikan bahan evaluasi untuk mengurai kemacetan, dari Anyer, Carita, Tanjung Lesung, hingga Sawarna.
"Untuk mengetahui simpul kemacetan sebagai bahan evaluasi mengurai kemacetan sekaligus memberikan pelayanan masyarakat yang melaksanakan liburan wisata," kata Listyo dalam keterangan kepada detikcom, Kamis (29/6/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Khusus kawasan wisata Tanjung Lesung, menurut Listyo, kondisi arus lalu lintas ramai lancar. Sedangkan di kawasan Anyer dan Carita terpantau padat.
"Tanjung Lesung terpantau padat tapi lancar, Carita, Anyer masih padat," sebut dia. "Untuk Anyer arah ke Jakarta dilakukan one way," imbuh Listyo.
Pengamanan juga dilakukan di lokasi wisata, seperti Tanjung Lesung. Ada 30 petugas pengamanan dari unsur TNI dan Polri, termasuk 1 peleton dari satuan Brimob, yang bersiaga.
Selama 3 hari pasca-Lebaran, tercatat ada sekitar 5 ribu orang yang berkunjung ke Tanjung Lesung. Kondisi dipastikan aman.
|
Sementara itu, berdasarkan catatan dari Satgas Kamseltibcar Lantas Ops Ramadniya Kalimaya 2017, terjadi kecelakaan laut yang mengakibatkan korban jiwa. Peristiwa itu terjadi di Bayah, Lebak (2 orang meninggal); di kolam renang di Balaraja, Tangerang (1 orang meninggal); serta di Cilegon (1 orang tenggelam saat sedang memancing).
"Sedangkan untuk luka-luka karena permainan wisata ada sekitar 7 orang," kata Kabid Humas Polda Banten AKBP Zaenudin dalam keterangannya. (bri/fdn)