Macet, Soreang-Ciwidey Ditempuh 3 Jam

Macet, Soreang-Ciwidey Ditempuh 3 Jam

Wisma Putra - detikNews
Selasa, 27 Jun 2017 18:02 WIB
Macet Menuju Ciwidey/Foto: Wisma Putra
Bandung - Arus lalu lintas dari Soreang menuju Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, macet. Perjalanan menggunakan motor ditempuh sekitar dua jam meski normalnya hanya 30 menit. Sedangkan perjalanan menggunakan mobil menghabiskan waktu tiga jam.

Arus lalu lintas didominasi kendaraan wisatawan yang hendak menghabiskan libur di kawasan wisata Ciwidey. Kawasan Ciwidey memang terkena dengan wisata alam seperti pemandian air hangat, outbound, dan wisata agroforestri seperti petik stroberi.

Antrean kendaraan terjadi mulai dari Alun Alun Soreang. "Jika melihat antrean kendaraan seperti ini dari Soreang hingga kawasan wisata Ciwidey bisa mencapai tiga atau empat jam perjalanan," kata Kepala Pos PAM Alun Alun Ciwidey Iptu Joko Prihatin, kepada detikcom, Selasa (27/6/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

 Antrean Kendaraan Menuju Wisata Ciwidey Mengular Antrean Kendaraan Menuju Wisata Ciwidey Mengular Foto: Pool/Wisma Putra.



Kepadatan kendaraan terjadi sejak pukul 07.00 WIB pagi tadi. Kondisi lalu lintas padat merayap.

"Kebanyakan didominasi kendaraan roda empat dari luar kota. Sedangkan untuk roda dua masih wisatawan lokal dari kawasan Bandung Raya," ujarnya.

 Macet Menuju Ciwidey Macet Menuju Ciwidey Foto: Wisma Putra



Macet disebabkan banyaknya bus pariwisata melalui jalur sempit, berkelok dan menanjak. Macet terutama terjadi di pintu masuk beberapa kawasan wisata.

"Ada sekitar 15 bus dari arah Soreang naik ke Ciwidey. Itu juga penyebab kemacetan. Karena terlalu besar dan menghambat jalan terutama saat melewati tikungan sepanjang jalur Ciwidey," sebut Joko.

Kurniawan Kusuma (54) wisatawan dari Bogor mengaku sudah mengantre sejak melintasi kawasan Kopo, Kota Bandung.

"Padat merayap karena bentrok dengan kendaraan lokal. Dari Kopo sampai Alun Alun Ciwidey lama perjalanan sampai 4 jam perjalanan," katanya.

(ern/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads