"Saya dari Belanda dan ingin lihat Menara Pandang Syahbandar," ujar bule asal Belanda Wenanda di kompleks Museum Maritim Bahari, Jalan Pasar Ikan I, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (27/6/2017).
![]() |
Wenanda, yang fasih berbahasa Indonesia, sembari mengajak anak-anaknya, memandang kapal-kapal yang bersandar di Teluk Jakarta. Wanita yang telah tinggal di Papua selama tiga tahun ini akan mudik ke kampung halamannya di Belanda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini kami mudik dari Papua ke Belanda. Sudah tiga tahun kami tinggal di sana dan tadi pagi baru tiba di Jakarta," ucap Wenanda.
Suami Wenanda berharap lokasi pasar ikan dapat tertata lebih baik seperti pasar ikan pada zaman dulu. "Ada bagusnya kanal-kanal kembali berfungsi dan pasar ikan bisa seperti di fotonya, tentu akan lebih bagus lagi," imbuhnya.
![]() |
Bukan hanya turis asing, Akbar (45), yang tengah berlibur Lebaran bersama keluarga, berharap Menara Pandang Syahbandar dikelola lebih baik lagi. Baginya, yang sudah bosan berlibur ke mal, mengunjungi tempat bersejarah bersama keluarga di Jakarta akan lebih menyenangkan.
"Kita lagi muter-muter Jakarta mengunjungi tempat-tempat menarik dan bersejarah. Mumpung libur Lebaran, jalan sepi. Bosan juga kan kalau libur cuma ke mal," katanya.
Akbar berencana mengenalkan anak dan keponakannya tentang wisata edukasi di Jakarta. Setelah ini, dia berencana menengok Taman Wisata Alam Angke Kapuk untuk menjelajahi hutan bakau.
"Monas, Kota tua sudah, ini kita rencana mau ke hutan bakau yang ada di Angke. Pas juga ada keponakan dari Sukabumi, jadi kita hari ini berwisata edukasi," ujar Akbar.
![]() |
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini