Agar Macet Tak Mengular, Ini Saran Pengelola Tol Cipali

Agar Macet Tak Mengular, Ini Saran Pengelola Tol Cipali

Rina Atriana - detikNews
Minggu, 25 Jun 2017 11:56 WIB
Ilustrasi Gerbang Tol Palimanan (Foto: Grandyos Zafna/detikcom)
Jakarta - Pengelola Tol Cipali PT Lintas Marga Sedaya (LMS) menyebut volume kendaraan yang melintas di Tol Cipali sebanyak 2 kali dari jumlah normal. Pengguna tol diimbau tak memaksa berhenti di rest area jika keadaan penuh.

"LMS mengimbau kepada pengemudi untuk tidak memaksakan diri masuk ke dalam rest area jika sudah penuh. Pengemudi dapat beristirahat di luar area Tol Cipali dengan keluar melalui gerbang tol terdekat," kata Corporate Communication PT LMS Okky Brahma dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Minggu (25/6/2017).

"Setelah itu, pengemudi bisa masuk kembali ke Tol Cipali dan tarif tolnya jika ditotal akan tetap sama saat dihitung jumlah yang mesti dibayarkan," jelasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Okky mencontohkan, pengguna GT Cikarang Utama bisa keluar di GT Subang lalu masuk lagi di GT Subang hingga keluar di GT Palimanan Utara.

"Maka total tarif yang dibayarkan sama dengan tarif langsung GT Cikarang Utama ke GT Palimanan Utama, yakni sebesar Rp 111.000 atau tarif normal," tutur Okky.

Bagi pengendara yang kehabisan bahan bakar, bisa membeli BBM kemasan 10 liter yang disiapkan Pertamina. Hal tersebut agar menghindari antrean di SPBU.

"LMS juga menghimbau agar pengguna jalan tol tidak belanja di pedagang asongan yang berada di sepanjang jalan tol Cipali, hal ini untuk menghindari kemacetan. Pengemudi juga diimbau agar tidak berhenti di bahu jalan demi menjaga keselamatan bersama khususnya di lokasi sekitar rest area yang sudah penuh dan ditutup oleh petugas," jelas Okky.


Kendaraan yang melintas di Tol Cipali di GT Palimanan (kedua arah) pada Sabtu (24/6) pukul 06.00 WIB hingga Minggu (25/6) pukul 06.00 WIB sebanyak 55.535 unit kendaraan. Jumlah tersebut tutun 29 persen dari sehari sebelumnya yang masih 78.391 unit.

"Secara jumlah, kendaraan yang melintas di Tol Cipali menunjukkan tren menurun sejak puncaknya di H-3 hingga hari H Lebaran, namun masih mencapai lebih dari 2 kali lipat lalu lintas normal yang rata-rata tercatat 26.000 - 30.000 unit," terang Okky. (rna/ams)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads