"Sudah ditangani dan barang bukti petasan disita," ujar Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung saat dikonfirmasi detik.com, Jumat (23/6/2017).
Ledakan petasan itu juga turut menyebabkan, bagian belakang rumah korban di Dusun Rambaan, Desa Randugading, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang, rusak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari keterangan yang dihimpun, sebelum kejadian korban diketahui tengah meracik petasan di ruang belakang. Diduga gesekan saat meracik petasan memicu nyala api yang kemudian menyebabkan ledakan karena dikelilingi bahan mudah terbakar.
Mukri menderita beberapa luka, dari wajah hingga kedua tangan sehingga harus mendapatkan perawatan intensif. Polisi kini tengah menelusuri asal bahan-bahan digunakan untuk membuat petasan.
Pemeriksaan belum dapat dilakukan, karena korban dalam kondisi kritis di RSUD Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.
"Masih diselidiki asal dari bahan-bahan yang dimiliki korban untuk membuat petasan," tegas Kapolsek Tumpang AKP Sony Widodo terpisah. (ams/ams)











































