Tahun ini tidak ada perayaan di HUT DKI lantaran warga masih menjalani bulan puasa. Meski begitu, akan ada beberapa hal yang tetap akan dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat untuk memperingati HUT DKI Jakarta.
Acara peringatan HUT Jakarta akan diawali dengan upacara bersama di Monas yang dipimpin oleh Djarot dan diikuti oleh seluruh pegawai dan SKPD Pemprov DKI, Kamis (22/6/2017). Setelah itu, Djarot akan meresmikan JSC Hive Coworking Space di Jakarta Creative Hub setelah melaksanakan upacara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Coworking space ini merupakan tempat berkumpul para pelaku kreatif, khususnya untuk pengembangan startup digital yang dijalin antara Pemprov DKI dan EV Hive. JSC Hive ini nantinya akan menyediakan ruang kerja layak yang terjangkau bagi para pekerja digital.
Setelah itu, Djarot akan menghadiri rapat paripurna istimewa di Gedung DPRD DKI. Rapat berlangsung sekitar pukul 16.00 WIB. Rapat paripurna ini akan diikuti dengan buka puasa dan resepsi atau makan malam bersama dengan DPRD DKI.
"Kemudian sore rapat paripurna, langsung ditutup dengan resepsi, kemudian selesai. Setelah itu, ada acara dengan Orari, habis itu selesai," tutur Djarot.
Dalam rapat paripurna istimewa tersebut, Djarot akan menyampaikan sambutan mengenai HUT ke-490 DKI. Kedua acara ini menjadi agenda penutupan HUT DKI.
Rencananya Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo juga akan hadir di rapat paripurna istimewa.
"Iya jadi setiap HUT DKI ada rapat paripurna istimewa, acara penutupan resmi HUT DKI. Pagi kan ada apel di Monas, nanti pukul 16.00 WIB, kami ada rapat paripurna istimewa," ujar Sekretaris DPRD DKI M. Yuliardi saat dihubungi terpisah.
"Akan hadir Menteri Dalam Negeri," tambah Yuliardi.
Tidak akan ada perayaan besar-besaran untuk memperingati HUT DKI tahun ini. Bahkan tahun ini resepsi akan diadakan di Gedung DPRD DKI, padahal tahun-tahun sebelumnya diadakan di Balai Kota.
"Untuk tahun ini, kan biasanya resepsinya di Balai Kota, nanti ada pembicaraan antara Pak Gubernur dan Pak Ketua DPRD tempatnya di kantor DPRD," tutur Yuliardi.
"Setelah selesai langsung menerima duta besar," lanjutnya.
Nantinya, pada acara rapat paripurna istimewa dan resepsi akan mengundang mantan gubernur DKI, mantan ketua DPRD DKI serta pejabat-pejabat terkait dan pimpinan partai politik.
Sebelumnya, Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri Mawardi juga menyebut tidak akan ada perayaan besar-besaran saat HUT DKI mendatang. Alasannya, HUT DKI tahun ini masih dalam bulan puasa.
"Nggak ada (hiburan). Malam resepsi, selama bulan puasa nggak ada kegiatan melibatkan hiburan. Cuma sambutan sesuai sidang paripurna," kata Mawardi, Selasa (6/6).
(nth/rvk)