Menhub: Mudik Malam Hari Banyak Risiko dan Rawan

Menhub: Mudik Malam Hari Banyak Risiko dan Rawan

Ardian Fanani - detikNews
Minggu, 18 Jun 2017 03:02 WIB
Menhub: Mudik Malam Hari Banyak Risiko dan Rawan
Foto: Menhub Budi Karya di Banyuwangi, Jawa Timur. (Fanani/detikcom)
Banyuwangi -

Pemudik yang melakukan perjalanan pada malam hari menarik perhatian Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi. Di Selat Bali, pemudik dari Bali menuju Jawa lebih memanfaatkan arus mudik pada malam hari.

"Pemudik pada malam hari memang banyak resiko. Salah satunya adalah security. Karena kalau malam memang rawan," ujar Budi di sela-sela sidaknya di Pelabuhan ASDP Ketapang, Sabtu (17/6/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Budi menyarankan agar pemudik yang melakukan perjalanan pada malam hari tidak sendirian. Lebih aman jika melakukan perjalanan bersama rombongan.

"Kita dulu mengimbau agar pemudik tak menggunakan motor. Tapi saat ini masih banyak seperti itu. Karena memang risikonya banyak. Ya jangan sendirian mending bergerombol atau rombongan. Itu lebih aman dari kerawanan," tambahnya.

Menhub Budi Karya di Banyuwangi, Jawa Timur.Menhub Budi Karya di Banyuwangi, Jawa Timur. Foto: Fanani/detikcom


Semangati Petugas Perhubungan

Berbagai cara dilakukan petinggi Kementerian Perhubungan untuk memberikan semangat dan perhatian kepada petugas Perhubungan yang bertugas di Terminal Sri Tanjung, Banyuwangi. Direktur Jenderal Perhubungan Darat Pudji Hartanto memilih untuk berbuka puasa di warung terminal sambil bercengkerama dengan petugas, sopir dan masyarakat Banyuwangi.

"Saya kaget Pak Dirjen datang ke warung saya pesan minum dan makan untuk berbuka, padahal di seputaran terminal juga terdapat tempat makan yang menjual makanan," ujar Jamal, penjual sate di warung terminal.

Sementara itu, petugas Dinas Perhubungan Banyuwangi, Suprapto mengaku senang bisa berbuka puasa bersama dengan Dirjen Perhubungan Darat. Selama ini belum ada pejabat tinggi baik dari Banyuwangi maupun luar Banyuwangi yang menyempatkan diri berbuka bersama dengan petugas di Terminal Sri Tanjung.

"Ya baru ini. Orangnya baik dan komunikatif. Kami sempat kaget tadi kok ada petinggi dari Kemenhub mau buka di Terminal," ujarnya.

Sebelum berbuka puasa bersama wartawan dan jajaran Kemenhub, Pudji melaksanakan salat maghrib sekaligus menjadi imam salat di terminal. (idh/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads