Program-program itu perlu 'dititipkan' ke periode kepemimpinan selanjutnya supaya berlanjut. Program tersebut salah satunya proyek Light Rail Transit (LRT) yang harus segera diselesaikan pada 2018. Wagub DKI terpilih Jakarta Sandiaga Uno mengaku siap meneruskan program tersebut.
"Kita dukung dalam empat bulan ini Pak Djarot menjabat dan nanti setelah itu kita siap lanjutkan programnya," kata Sandiaga di Jalan Dermaga, Muara Angke, Jakarta Utara, Kamis (15/6/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"ERP kita masukkan ke program kita, akan kita lanjutkan. Kalau misal swasta tidak bisa dan lama, nanti bisa pemerintah saja," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, pada masa kepemimpinan Djarot Saiful Hidayat ada sejumlah program yang belum bisa dirampungkan. "Ada beberapa program yang dirancang (selesai) 2019, 2022," kata Djarot seusai pelantikan di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (15/6).
Program pertama adalah pembangunan jalur LRT yang direncanakan rampung pada 2018 sebelum gelaran Asian Games. Rute yang belum rampung adalah koridor Kelapa Gading-Rawamangun.
Selain itu, masih ada program untuk menormalisasi sungai. Penataan kawasan juga harus tetap dilanjutkan. Terakhir adalah pembangunan rumah susun. Djarot menyebut konsep penataan perumahan di DKI harus vertikal. (fdu/dnu)











































