"Ada 30 ribu yang tidak dapat kelas atau tempat. Bisa jadi itu juga jadi perhatian kita menambah ruang belajar atau menambah sekolah," kata Wahidin Halim saat dikonfirmasi mengenai keluhan PPDB Online di Banten, Kota Serang, Kamis (15/6/2017).
Untuk menindaklanjuti persoalan tersebut, Wahidin mengatakan sudah mengadakan rapat lanjutan. Sementara itu, dari jumlah 30 ribu, baru sekitar 8 ribu orang yang dapat ditampung di sekolah-sekolah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wahidin menilai, pendaftar di PPDB online di Banten memang sampai 60 orang lebih. Ada keluhan dari masyarakat terkait sistem itu dan pihak pengelola dalam hal ini Dinas Pendidikan dinilai gagap.
"Masyarakat saya kira sudah dengan sistem ranking. Pertama memang ada kesulitan nggak bisa diakses, sekarang nggak saya dengar lagi," katanya.
Ke depan, menurutnya akan dilakukan evaluasi terkait penerimaan siswa SMA dan SMK lewat sistem online tersebut. Selain itu akan ditambah anggaran untuk beberapa perangkat penunjang.
"Akan kita anggarkan dan kita buatkan perangkat-perangkatnya. Dulu saya di kota lancar. Mungkin gagap baru mengelola online," ujarnya.
(bri/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini