Haru Biru Saat Mensos Dicurhati Napi Wanita di Tangerang

Haru Biru Saat Mensos Dicurhati Napi Wanita di Tangerang

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Senin, 12 Jun 2017 11:28 WIB
Mensos mengunjungi Lapas Perempuan Tangerang. Foto: Ahmad Bil Wahid/detikcom
Kota Tangerang - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawangsa membagikan secarik kertas kepada warga binaan di Lapas Perempuan Tangerang. Para narapidana itu diminta menuliskan curahan hati dan harapan saat bebas kelak.

Mensos menghadiri Silaturahmi Amaliah di Lapas Perempuan Tangerang, Jalan Daan Mogot, Tangerang, Senin (12/6/2017). "Harapan pada saat kembali kepada keluarga nanti, tolong ditulis di sini," kata Khofifah sambil membagikan kertas kepada para napi.

Mensos meminta agar penghuni lapas menuliskan curhat dan harapan mereka setelah bebas.Mensos meminta agar penghuni lapas menuliskan curhat dan harapan mereka setelah bebas. Foto: Ahmad Bil Wahid/detikcom


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah napi lalu kemudian menuliskan harapan-harapan indah mereka. Beberapa curhatan para napi dibacakan langsung oleh Khofifah. Kebanyakan napi berharap bisa menjadi sosok yang mampu menjaga keluarga setelah keluar dari penjara. Ada juga napi yang ingin menjadi pengusaha.

"Setelah saya keluar saya ingin menjaga orangtua dan anak saya di rumah," tulis salah seorang napi.

Khofifah lalu memberikan nasehat pada para narapidana. Dia mengajak mereka belajar dari kesalahan.


Mensos berharap para narapidana belajar dari kesalahan mereka.Mensos berharap para narapidana belajar dari kesalahan mereka. Foto: Ahmad Bil Wahid/detikcom


"Tidak ada manusia yang tidak pernah ada salahnya. Tapi ada manusia yang tidak ada khilafnya. Dari situ manusia berusaha tidak melakukan lagi," ujarnya.

Saat politisi PKB itu memberikan nasihat, para napi terlihat terpaku dan tertunduk mendengarkan. Ada juga yang tak kuasa menahan air mata mereka.

Suasana penuh haru menyelimuti pertemuan itu. "Apa yang mereka inginkan untuk membahagiakan keluarga itu harus diikuti dengan cara-cara yang benar. Di sini kebanyakan kasus mereka narkoba, sebagian besar pengedar. Jadi cara cepat mendapatkan uang jadi godaan bagi mereka," kata Khofifah usai kunjungan.

(aan/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads