Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir mengatakan Indonesia harus perankan fungsi bebas aktif dan proaktif. Indonesia harus mengambil inisiatif mengambil peran.
"Dulu Pak Jokowi ketika terjadi konflik antara Arab Saudi dengan Iran, bisa mengambil peran sangat bagus. Saya yakin sekarang, Presiden dan Menlu bisa mengambil peran,"kata Haedar Nasir di kantor PP Muhammadiyah, Jalan Cik Ditiro, Yogyakarta, Minggu (11/6/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"OKI bisa dimanfaatkan sebagai sarana politik untuk Presiden. Dan kekuatan Indonesia masih diperhitungkan dikalangan OKI,"pungkas Haedar.
(sip/rvk)











































