"Tiap rumah nyumbang tiga karung batu kali yang sudah dipotong sebesar kepalan tangan setiap bulan," kata Bobby, warga Sepang, saat ditemui tim detikXpedition yang singgah di kampung tersebut.
Menurut Bobby, swadaya warga membangun jalan sengaja dilakukan lantaran pemerintah desa sudah tidak lagi mengurusnya. Sebab, kampung itu masuk dalam wilayah yang terkena dampak pembangunan Waduk Karian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Proyek waduk Karian di Lebak, Banten. Foto: Ibad Durohman |
Selain membuat jalan, warga berencana membangun madrasah secara swadaya. Pasalnya kobong (tempat mengaji) anak-anak di kampung itu sudah dijual pemiliknya. Kobong berbahan kayu seluas 6 x 3 meter persegi tersebut selama ini diasuh Ustad Arifin Jamhari.
Berita selengkapnya dapat Anda baca di sini: (ddg/irw)












































Proyek waduk Karian di Lebak, Banten. Foto: Ibad Durohman