Ini Kendala TransJ dalam Pemasangan Metal Detector

Ini Kendala TransJ dalam Pemasangan Metal Detector

Hary Lukita Wardani - detikNews
Selasa, 06 Jun 2017 12:52 WIB
Dirut PT Transportasi Jakarta Budi Kaliwono (Heldania Ultri Lubis/detikcom)
Jakarta - Alat metal detector segera dipasang di halte TransJakarta. Namun hingga kini pemasangan tersebut belum juga terealisasi karena ada hambatan teknis.

"Ya memang kami lagi siapkan, memang nggak mudah juga karena kami kan ada akses yang dari halte dan dari mana-mana. Ada juga bus yang langsung naiknya dari pinggir jalan, tapi aksesnya juga ke halte," kata Direktur Utama PT TransJakarta Budi Kaliwono di kantor Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (6/6/2017).

Budi menegaskan pemasangan alat ini harus mementingkan kenyamanan masyarakat. Hal itulah yang menjadi pertimbangan dasar dalam pemasangan metal detector itu. "Masalahnya, yang kami buat harus bisa tidak menghambat pelayanan juga. Jadi pada saat mereka dicek tidak mengganggu kenyamanan pelanggan dan flow-nya itu bisa kami kontrol," kata Budi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi karena ini kan TansJakarta, link-nya sampai ke luar koridor juga, sementara yang dari luar koridor juga bisa masuk ke dalam bus. Ini yang kami pikirkan aktivitas semua," ucapnya.

Menurut dia, alat metal detector mempunyai banyak jenis sehingga harus melihat kembali kombinasi yang pas dan tidak sekadar membeli. "Metal detector itu kan banyak jenis alatnya, ada yang di gate, ada yang dipegang, ada yang bisa buat kontrol segala macam. Kombinasi ini yang sedang kami susun, jadi bukan sekadar beli dan kami nggak sesuai, jadi kami akan susun," tutur Budi.

Untuk penentuan alat yang digunakan, Budi memilihnya dengan melihat dari segala aspek. Ia juga harus menyesuaikan dengan lokasi yang akan dipasangi alat tersebut. "Ya kami lihat dari segala aspek ya, bisa yang tangan dan bisa yang gate juga. Cuma tinggal di lokasinya yang mana gitu kan," kata dia.

PT TransJakarta berencana memasang alat metal detector di setiap halte busway dalam minggu ini. Hal ini berawal dari usulan Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Djarot mengusulkan pemasangan alat metal detector dan penambahan kamera CCTV. Ini bertujuan meningkatkan keamanan di setiap halte TransJ. (lkw/aan)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads