"Jadi mereka terperangkap di sana kemudian diselamatkan dan sudah dibawa ke Indonesia. Jadi (dari hasil) sementara pemeriksaan kita, mereka bukan bagian dari kelompok foreign fighters, teroris yang bergabung di sana," tegas Tito di Rupatama Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jaksel, Senin (5/6/2017).
Tito menerangkan, ke-16 orang itu sudah diperiksa Densus 88. Mereka merupakan anggota jamaah tabligh yang datang ke Marawi untuk melakukan dakwah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ke-16 orang WNI sudah dievakuasi dari Filipina dan tiba di Indonesia pada Sabtu (3/6). Mereka mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, kemudian singgah di salah satu masjid di Jakarta Barat.
(knv/fdn)











































