Dituding Ancam Bom Istiqlal, Iyus: Saya Korban Salah Tangkap

Dituding Ancam Bom Istiqlal, Iyus: Saya Korban Salah Tangkap

Hakim Ghani - detikNews
Sabtu, 03 Jun 2017 11:59 WIB
Foto: Hakim Ghani/detikcom
Garut - Iyus Rusmana (43) warga Garut, Jawa Barat, sempat menghebohkan karena diduga menyebar teror ancaman pengeboman di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Setelah diperiksa polisi, Iyus dibebaskan karena tidak terbukti bersalah.

"Jadi saya itu salah sasaran tangkap, memang nomor itu (penyebar SMS teror) milik saya, tapi sudah nggak aktif," kata Iyus di Mapolres Garut, Jalan Sudirman, Sabtu (3/6/2017).

[Gambas:Video 20detik]

Iyus mengatakan dibebaskan karena tidak terbukti bersalah setelah ditangkap Tim Jatanras khusus Polda Metro Jaya pada Senin, 29 Mei 2017.

Iyus dibebaskan pada Rabu 31 Mei 2017. Dia meminta agar polisi memberikan klarifikasi atas statusnya itu.Iyus dibebaskan pada Rabu (31/5/2017). Dia meminta polisi memberikan klarifikasi atas pembebasannya itu. (Hakim Ghani/detikcom)

"Jadi ditangkapnya hari Senin, hari Rabu (31/5) saya sudah dibebaskan. Saya nggak tahu pelakunya, cuma polisi bilang pelaku yang asli sudah ditangkap. Yang pasti itu bukan saya," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun Iyus juga mengaku menyesalkan sikap kepolisian yang tidak segera memberikan klarifikasi terkait pembebasan dirinya. Hingga saat ini, Iyus mengaku masih trauma terkait penangkapan tersebut.

"Memang ada surat pembebasan, tapi nggak dikasih sama saya. Kalau seperti ini, tidak ada penjelasan dari polisi, saya seperti buron kabur. Saya minta polisi memberikan klarifikasi dan menyatakan bahwa saya tidak bersalah," ungkap Iyus.

Akibat aksi salah tangkap tersebut, Iyus mengaku bukan hanya dirinya yang menjadi korban, namun keluarga juga lingkungannya ikut menjadi korban. "Kasihan anak-anak saya juga jadi minder," pungkas Iyus.


(aan/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads