Jelang Mudik Lebaran, Pertamina-Polri Bentuk Satgas BBM dan LPG

Jakarta - Polri bekerja sama dengan Pertamina membentuk Satgas BBM dan Elpiji (LPG) untuk menyambut masa mudik Lebaran 2017. Berdasarkan pengalaman saat masa mudik Lebaran 2016, banyak kendaraan yang mesinnya mati akibat kehabisan bensin saat kemacetan terjadi di jalan tol.

"Berdasarkan pengalaman Brexit (pintu keluar tol Brebes/Brebes Exit) tahun lalu, maka Pertamina sudah mempersiapkan gabungan dengan Polri, membuat Satgas BBM dan Elpiji. (Satgas) Lebaran nanti akan menjual (BBM) dalam bentuk literan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di gedung Divisi Humas, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (31/5/2017).

Setyo berharap kehadiran Satgas BBM dan Elpiji dapat mengatasi permasalahan kendaraan pemudik yang terancam mati mesin karena habis bensin saat terjebak kemacetan. Pertamina sudah memperhitungkan bahwa stok BBM aman saat masa mudik mendatang.

"Pada saat macet, tidak perlu beli BBM (ke SPBU). Bisa beli kemasan satu liter. Stok BBM dan Elpiji dinyatakan baik dan dijamin ketersediaannya," ujar Setyo.

Selanjutnya, Setyo menerangkan bahwa kemacetan Brexit seperti tahun lalu tak akan terjadi lagi karena pemudik yang hendak ke Semarang, Jawa Tengah, dapat menggunakan Jalan Tol Gringsing. Jalan Tol Gringsing berada di Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

"Tahun lalu kemacetan ada di sekitar Brebes Exit, tahun ini sudah bergeser ke arah timur karena sampai dengan Gringsing sudah bisa dilalui karena lebar jalan sekitar 7 meter, ketebalan 10 cm. Brexit sampai dengan Grinsing satu arah, ke arah timur. Ini akan memudahkan mobilisasi pemudik yang ke arah timur," tutur Setyo.

Setyo mengujarkan ruas Jalan Tol Gringsing diperkirakan dapat dilalui pemudik pada H-10 Lebaran. "H-10 sudah bisa dilaksanakan, insyaallah," tutur Setyo. (aud/dkp)