"Belum, masih proses," kata Kapolresta Palembang Kombes Wahyu Bintono HB saat dihubungi detikcom, Selasa (30/5/2017).
Wahyu menyebut pihaknya masih mencari alat bukti. "Sampai saat ini belum ada penetapan tersangka, kita masih mencari alat bukti. Penetapan tersangka kan gak bisa sembarangan, harus lengkap dulu (barang bukti). Jadi masih fokus pada pencarian keberadaannya dulu (Asworo)," sambung Wahyu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya benar (penarikan uang di Lampung), penyidik sudah melakukan pengecekan dan sedang bekerja di lapangan," ujar Wahyu.
Tidak hanya itu, polisi juga telah memeriksa keluarga Chatarina dan saksi-saksi terkait. Termasuk melakukan tes DNA untuk melakukan pencocokan bercak darah yang ditemukan pada mobil yang disewa Asworo untuk menjemput Chatarina.
Chatarina ditemukan tewas secara tragis di semak-semak di Kecamatan Sukarami, Palembang, Kamis (11/5). Seharusnya perempuan mengikuti prewedding pada Senin 8 Mei dan menikah pada 5 September mendatang. Namun nasib berkata lain. Lulusan S2 UGM yang tinggal di Tanjung Enim, Muara Enim dan hendak pindah ke Yogyakarta itu ditemukan tak bernyawa 6 hari setelah meninggalkan rumah. Sementara keberadaan Asworo belum diketahui hingga saat ini. (try/try)











































