Cerita Warga yang Bertemu Ahmad Sukri sebelum Bom Kampung Melayu

Cerita Warga yang Bertemu Ahmad Sukri sebelum Bom Kampung Melayu

Hakim Ghani - detikNews
Sabtu, 27 Mei 2017 16:45 WIB
Rumah yang disewa Ahmad Sukri di Kampung Cempaka Kelurahan Lebak Jaya, Kecamatan Karangpawitan Garut, Sabtu 27 Mei 2017 (Foto: Hakim Ghani/detikcom)
Garut - Asep (54) sempat bertemu Ahmad Sukri pekan lalu. Bahkan dia sempat menyapa dan berbincang. Apa yang dikatakan?

"Waktu itu pak Ahmad (Ahmad Sukri) sama teh Neni bergegas membawa barang-barangnya. Saya sempat tanya, mau kemana pa, dia jawab mau pulang dulu," kata Asep kepada detikcom di Kampung Cempaka Kelurahan Lebak Jaya, Kecamatan Karangpawitan, Garut, Sabtu (27/5/2017).

Ahmad 4 bulan terakhir tinggal di Kampung Cempaka. Menurut warga setempat, Ahmad yang berasal Bandung Barat ini menyewa 2 rumah kontrakan. Satu untuk keluarga, satu untuk 2 perempuan. Salah satunya Neni.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kata pak Ahmad, teh Neni mau munggahan di rumah ibunya. Kalau nggak salah, itu enam hari lalu," kata Asep mencoba mengingat hari terakhir bertemu Ahmad.

Rabu (24/5) malam, bom meledak di Kampung Melayu. Asep tak menyangka Ahmad terlibat. Dia juga mengaku tidak menyangka didatangi beberapa orang anggota polisi yang memperlihatkan sebuah foto potongan tubuh manusia

"Saya kira pak Ahmad jadi korban bom," jelasnya.

Berdasarkan penelusuran polisi dan pemeriksaan DNA keluarga, dipastikan Ahmad Sukri merupakan salah satu pelaku bom bunuh diri di Kampung Melayu. 3 Polisi gugur dalam kejadian ini, beberapa lainnya terluka. (try/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads