Cerita Tetangga soal Ahmad Syukri Pelaku Bom Kampung Melayu

Garut - Warga Kampung Cempaka, Kelurahan Lebak Jaya, Garut, Jawa Barat, tak pernah menyangka salah seorang tetangganya, Ahmad Syukri (AS), menjadi salah satu pelaku bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu.

Penjaga rumah kontrakan yang dihuni oleh Syukri, Ali (36), mengatakan Syukri merupakan sosok yang baik.



"Baik aja dia mah, nggak aneh orangnya. Makanya saya nggak nyangka ada kabar dia adalah pelaku bom," kata Ali kepada detikcom di depan rumah kontrakan Syukri, Kampung Cempaka, Garut, Jumat (26/5/2017) malam.

Baca juga: Kapolri: 2 Bomber Kampung Melayu Ichwan Nurul dan Ahmad Syukri

Ali menyebut Ahmad Syukri sudah lebih dari empat bulan tinggal di kontrakan milik majikannya. Syukri juga jarang ke luar rumah. Namun, dalam sebulan terakhir, kata Ali, Syukri memperlihatkan gelagat yang tidak biasa.

"Ada mungkin sejak sebulan terakhir, setiap pagi atau sore, dia (AS) sering kelihatan nongol di kaca, kayak memperhatikan sesuatu. Udah gitu sekitar satu menitan dia menutup lagi kaca rumahnya," ucapnya.

Rumah Ahmad Syukri, pelaku bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta (Hakim Ghani/detikcom)

Ali mengatakan, sekitar pertengahan April lalu, istri Syukri, yang diketahui berinisial HH, dijemput oleh sekelompok orang menggunakan mobil.

"Pas saya tanya ke istrinya AS, dia bilang mau ke Bogor, mau mudik dulu ke rumah orang tuanya katanya," ungkap Ali.

Baca juga: Begini Pembagian Tugas Ichwan dan Ahmad Bomber Kampung Melayu

Syukri terakhir kali terlihat di kontrakannya lima hari yang lalu. Saat itu dia terlihat bergegas dan mengemasi barang-barangnya.

"Iya dia pergi bawa tas ransel, cuma ke saya bilang, 'Mangga, assalamualaikum', terus dia pergi," ujarnya.

Rumah Ahmad Syukri, pelaku bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta (Hakim Ghani/detikcom)

Sementara itu, ketua RT setempat, Nia, mengatakan Ahmad Syukri dan istrinya tidak memberikan identitas saat baru menghuni kontrakan.

"Mereka itu sejak awal datang saya mintai keterangan identitas nggak ngasih. Bahkan AS itu kalo ketemu sama saya di jalan nggak pernah bertegur sapa," tuturnya. (fdn/fdn)