3 Korban Bom Kampung Melayu Tiba di RS Polri dari RS Jatinegara

3 Korban Bom Kampung Melayu Tiba di RS Polri dari RS Jatinegara

Fitang Budhi Adhitia - detikNews
Kamis, 25 Mei 2017 15:52 WIB
Korban luka bom Kampung Melayu dibawa dari RS Premier Jatinegara ke RS Polri (Foto: Fitang/detikcom)
Jakarta - Tiga korban luka yang dipindahkan dari RS Premier, Jatinegara, Jakarta Timur, telah tiba di RS Polri, Jakarta Timur. Mereka tampak dibawa menggunakan ranjang pasien dan masuk ke ruang IGD RS Polri.

Dari pantauan, ketiganya tiba sekitar pukul 15.35 WIB, Kamis (25/5/2017). Mereka sebelumnya diantar menggunakan ambulans milik Polri.

3 Korban Bom Kampung Melayu Tiba di RS Polri dari RS JatinegaraKorban luka bom Kampung Melayu dibawa dari RS Premier Jatinegara ke RS Polri (Foto: Fitang/detikcom)

Korban pertama yaitu Jihan yang merupakan mahasiswi diantar masuk ke dalam IGD. Raut wajah Jihan terlihat kesakitan. Dia terbaring di atas kasur dan menggunakan selimut warna putih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah itu, korban selanjutnya yaitu Bripda Ferri Nurcahya juga tampak terbaring. Ferri terlihat mengenakan kaos warna hitam.

3 Korban Bom Kampung Melayu Tiba di RS Polri dari RS JatinegaraKorban luka bom Kampung Melayu dibawa dari RS Premier Jatinegara ke RS Polri (Foto: Fitang/detikcom)

Lalu, korban terakhir yaitu Agung yang berprofesi sebagai sopir. Dia terlihat mengenakan baju warna putih dengan pergelangan tangan yang masih tertancap jarum infus.

3 Korban Bom Kampung Melayu Tiba di RS Polri dari RS JatinegaraKorban luka bom Kampung Melayu dibawa dari RS Premier Jatinegara ke RS Polri (Foto: Fitang/detikcom)

Sebelumnya, Kabid Dokkes Polda Metro Jaya Kombes Pol Dr Umar Shahab mengatakan pemindahan para korban itu untuk mempermudah perawatan. Sementara itu, di RS Premier, Jatinegara, masih ada 1 korban luka lainnya yang masih dirawat yaitu Bripda Yogi.

"Akan segera dipindah. Mungkin siang ini 3 orang dari RS Premiere ini akan kami evakuasi ke RS Polri. Satu masih ditinggal Bripda Yogi. Selama pasien tidak layak evakuasi, RS tidak akan memberangkatkan. Itu prosedur tetap di tiap-tiap RS. Jangan sampai evakuasi justru memperberat kondisi pasien," kata Umar Shahab sebelumnya di RS Premier Jatinegara, Kamis (25/5).

Menurut dia, pemindahan pasien untuk mempermudah penanganan terhadap para korban. Rencananya, kata dia, seluruh korban luka nantinya akan dievakuasi ke RS Polri.

"Untuk mempermudah dan penanganan lebih lanjut, kami akan kumpulkan seluruh korban yang kondisinya memungkinkan untuk dipindah ke RS Polri," ujar dia. (dhn/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads