Bom Kampung Melayu, Menhub: Perketat Pengamanan Transportasi Publik!

Bom Kampung Melayu, Menhub: Perketat Pengamanan Transportasi Publik!

Herianto Batubara - detikNews
Kamis, 25 Mei 2017 00:56 WIB
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengutuk teror bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur. Dia turut berduka cita untuk para korban.

"Ikut berduka & bersimpati atas peristiwa pengeboman di Kampung Melayu. Kita kutuk keras segala bentuk perilaku teror," ujar Budi Karya.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pernyataan tersebut disampaikan Budi Karya lewat akun Twitter-nya @BudiKaryaS seperti dilihat detikcom, Kamis (25/5/2017) dini hari. Dia juga menyertakan hashtag #PrayForJakarta dan #KamiTidakTakut sebagai bentuk dukungan.

Budi Karya juga memberikan imbauan terkait adanya teror bom di Kampung Melayu ini. Dia meminta pengelola fasilitas publik meningkatkan kewaspadaan. Pengamanan ekstra ketat juga harus dilakukan.

"Kepada pengelola fasilitas transportasi publik saya minta tingkatkan kewaspadaan, lakukan pengamanan ekstra ketat, perkuat koordinasi dengan kepolisian.-BKS," tegasnya.

Seperti diketahui, bom meledak di Kampung Melayu, Jakarta Timur, sekitar pukul 21.00 WIB. Wakapolri Komjen Pol Syafruddin memastikan bahwa ledakan ini merupakan bom. Namun masih diselidiki apa jenis bom yang digunakan pelaku.

Sebanyak 2 orang korban meninggal dunia dan 9 orang lainnya luka-luka. Dua orang yang meninggal 1 diduga sebagai pelaku dan seorang lagi merupakan anggota polisi bernama Brigadir Taufan.

Saat ini polisi masih berjaga-jaga di lokasi melakukan sterilisasi dan olah TKP. Belum ada informasi lebih lanjut mengenai identitas pelaku. (bar/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads