"Demi terjaganya kesucian dan kemuliaan bulan Ramadan, kiranya umat Islam pada khususnya dan segenap bangsa Indonesia pada umumnya bersama-sama menjaga kerukunan, toleransi, dan kedamaian dalam kehidupan bersama, baik secara individual, kemasyarakatan, dan keberbangsaan Indonesia, dan pada akhirnya tetap terjaganya kelangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujar jubir DMI Hery Sucipto dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Rabu (24/5/2017).
DMI berharap umat Islam bisa menunaikan ibadah puasa dengan penuh khidmat dan dilandasi iman. DMI juga meminta seluruh pengurus masjid meningkatkan kegiatan, seperti salat berjemaah, salat tarawih, tadarus, dan pengajian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut ini 8 poin seruan DMI tersebut:
1. Ramadan yang suci dan mulia ini menjanjikan rahmat Allah bagi sesama, magfirah, atau ampunan Allah serta kemerdekaan umat beriman dari azab neraka.
2. Karena itu, kiranya seluruh umat Islam dapat melaksanakan saum selama sebulan ini dengan penuh khidmat dengan dilandasi iman dan penuh kecermatan dengan senantiasa mengharap ridho Allah SWT.
3. Demi terjaganya kesucian dan kemuliaan bulan Ramadan, kiranya umat Islam pada khususnya dan segenap bangsa Indonesia pada umumnya bersama-sama menjaga kerukunan, toleransi, dan kedamaian dalam kehidupan bersama, baik secara individual, kemasyarakatan, maupun keberbangsaan Indonesia dan pada akhirnya tetap terjaganya kelangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
4. Seluruh jajaran Pengurus Dewan Masjid Daerah di seluruh Indonesia kiranya senantiasa meningkatkan usaha dan pelaksanaan program-program memakmurkan dan dimakmurkan masjid melalui salat berjemaah, salat tarawih, tadarus, pengajian (taklim), tausiah, dan pemberdayaan zakat, infak, dan sedekah lainnya dalam semangat taqarrub ila'ilah dan keutuhan umat dan bangsa.
5. Kepada seluruh jajaran pimpinan dan pengurus masjid kiranya senantiasa memperteguh fungsi masjid sebagai tempat ibadah dan tempat menyemai kemakmuran dan kesejahteraan umat dan harmoni masyarakat dan bangsa.
6. Kepada seluruh dai, ustaz/ustazah, dan para pemberi tausiah kiranya senantiasa mengutamakan tumbuhnya ukhuwah Islamiyah (persaudaraan sesama umat Islam), ukhuwah insaniyah (persaudaraan sesama manusia), dan ukhuwah wathaniyah (persaudaraan sesama anak bangsa).
7. Seluruh jajaran Pengurus Dewan Masjid Indonesia kiranya berperan aktif dalam menjauhkan masyarakat dan masjid dari sebaran fitnah, hoax, dan provokasi yang mengadu domba masyarakat.
8. Dengan memohon ridho dan magfirah Allah Subhanahu wa Ta'ala, Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa seraya menyerukan 'Berpegang teguhlah pada tali Allah semuanya, jangan bercerai-berai..." (wa'tashimu bihablilahi jamiian wa la tafarraqu...).
Jakarta, 23 Mei 2017 M/26 Sya'ban 1438 H (bag/fjp)











































