Penarikan Uang dari ATM Chatarina Dilakukan di Palembang-Lampung

Jakarta - Keluarga mengungkap adanya kejanggalan dalam kasus pembunuhan Chatarina Wiedjawati di Palembang. Ada penarikan uang di rekening Chatarina setelah dia tak bisa dihubungi keluarga.

"Iya, terakhir itu penarikan di Lampung sebesar Rp 100 ribu pada tanggal 9 dan itu sudah hilang kontak kami dengan Mbak Wiwid. Dicek sama Pakde (Ayah Chatarina) di Palembang sekitar tanggal 9 atau 10 Mei, saya lupa. Tapi sekarang sudah diblokir rekeningnya," kata sepupu Chatarina, Alfian, kepada detikcom, Senin (22/5/2017).

Soal pihak yang menarik uang dari rekening Chatarina ini belum diketahui secara pasti. Yang jelas, pihak itu memegang kartu ATM dan mengetahui PIN Chatarina.

Saat ini, pihak kepolisian sedang mencari keberadaan Asworo, calon suami korban. Sebagaimana diketahui, Asworo menghilang bagai ditelan bumi setelah kematian kekasihnya, Chatarina. Sosok Asworo dianggap memegang kunci penting untuk mengungkap kasus ini.

Asworo merupakan orang terakhir yang bersama Chatarina. Sejoli ini berencana melakukan foto prewedding di Yogyakarta dan menikah pada 5 September mendatang. Namun Chatarina ditemukan tewas di semak-semak di Kecamatan Sukarami oleh seorang pencari rumput pada Kamis (11/5).

Kepada detikcom, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Cahyo Budisiswanto membenarkan adanya penarikan sejumlah uang dari rekening milik Chatarina. Namun sampai saat ini tim sedang melakukan penyidikan dan mengumpulkan barang bukti.

"Iya benar, informasinya itu penarikan di Lampung," ujar Cahyo di ruang Catur Sakti Mapolda Sumsel. (fjp/fjp)