Aksi Kejar-kejaran Warnai Razia Miras dan Premanisme di Palembang

Aksi Kejar-kejaran Warnai Razia Miras dan Premanisme di Palembang

Raja Adil Siregar - detikNews
Kamis, 18 Mei 2017 22:52 WIB
Aksi Kejar-kejaran Warnai Razia Miras dan Premanisme di Palembang
Razia miras dan premanisme di Palembang, Kamis, 18 Mei 2017. (Raja Adil Siregar/detikcom)
Palembang - Polisi menggelar razia minuman keras (miras) dan premanisme di Palembang, Sumatera Selatan. Sebanyak 39 orang terjaring.

Kabag Ops Polresta Palembang Kompol Maruli Pardede mengatakan sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara polisi dan preman. Ada juga yang sempat melakukan perlawanan.

"Ya sempat kejar-kejaran sama preman. Tapi akhirnya 39 orang ini berhasil kita amankan," ujar Maruli kepada detikcom di Mapolresta Palembang, Kamis (18/5/2017) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aksi Kejar-kejaran Warnai Razia Miras dan Premanisme di PalembangRaja Adil Siregar/detikcom
Sebanyak 39 orang yang terjaring razia dihukum menyanyikan lagu 'Indonesia Raya'. Kemudian mereka didata dan diproses lebih lanjut. Pendataan ini untuk memastikan apakah ada keterlibatan mereka dalam kasus-kasus kejahatan yang terjadi di Kota Pempek.

Ditambahkan Maruli, razia terhadap preman dan pedagang miras akan terus dilakukan mendekati bulan suci Ramadan. Hal ini untuk menciptakan rasa aman di masyarakat saat menjalankan ibadah selama satu bulan ke depan.

Aksi Kejar-kejaran Warnai Razia Miras dan Premanisme di PalembangRaja Adil Siregar/detikcom
"Akan tetap kita razia terus sampai hari pelaksanaan Ramadan. Ini demi kekhusyukan masyarakat yang menunaikan ibadah tanpa ada gangguan," ucapnya.

Dari hasil razia yang digelar serentak bersama seluruh anggota Polresta dan Polsek di Palembang hari ini, polisi berhasil mengamankan 1.410 botol miras dan 31 jeriken tuak.

Aksi Kejar-kejaran Warnai Razia Miras dan Premanisme di PalembangRaja Adil Siregar/detikcom
(try/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads