Mendikbud soal Video Penamparan 4 Siswi di Kelas: Guru Harus Sabar

Mendikbud soal Video Penamparan 4 Siswi di Kelas: Guru Harus Sabar

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Selasa, 16 Mei 2017 18:05 WIB
Muhadjir setelah membuka seminar internasional rangkaian acara Lomba Kompetensi Siswa SMK di Universitas Sebelas Maret Surakarta, Selasa, 16 Mei 2017. (Bayu Ardi Isnanto/detikcom)
Solo - Beredar video guru menampar siswi secara kasar. Setelah itu, dia marah-marah. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menilai kejadian itu sebagai pelanggaran. Guru yang menampar tersebut akan ditindak.

"Murid bandel nggak boleh dilayani dengan kekerasan. Guru harus penuh dengan kesabaran, terutama dalam menghadapi murid yang memiliki keistimewaan, dalam tanda kutip," ujar Muhadjir setelah membuka seminar internasional rangkaian acara Lomba Kompetensi Siswa SMK di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Selasa (16/5/2017).

Muhadjir mengimbau seluruh sekolah mengoptimalkan bimbingan konseling. "Biasanya pasti punya problem psikologis. Entah dari keluarga ataupun dari lingkungan lain. Peranan konselor harus betul-betul diaktifkan," tutur mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penamparan siswi oleh guru tersebut terjadi di salah satu sekolah di Kepulauan Tanimbar, Maluku Tenggara Barat. Dalam video yang beredar di media sosial dan grup WhatsApp itu, seorang wanita menampar 4 siswi satu per satu. Tamparannya tampak sangat keras, sampai menimbulkan bunyi 'plak'.

Mendikbud soal Video Penamparan 4 Siswi di Kelas: Guru Harus SabarFoto: Screenshot

"Sudah saya suruh (menindak). Sudah ada dewan etik guru yang merumuskan sanksinya. Yang jelas, itu pelanggaran kalau videonya seperti itu," kata Muhadjir. (try/try)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads