Cerita Santri dan Pekerja yang Masuk ke Lorong Bawah Tanah Ciomas

Cerita Santri dan Pekerja yang Masuk ke Lorong Bawah Tanah Ciomas

Farhan - detikNews
Selasa, 16 Mei 2017 16:51 WIB
Lorong bawah tanah yang ditemukan di kompleks Pondok Pesantren Al-Fatah di Kampung Kreteg, Desa Pagelaran, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor. (Istimewa)
Kabupaten Bogor - Seorang santri sempat masuk ke lorong bawah tanah yang ditemukan di kompleks Pondok Pesantren Al-Fatah di Kampung Kreteg, Desa Pagelaran, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor. Apa yang dia lihat?

Ridwan, demikian nama salah satu santri yang masuk lorong. Dia mengaku masuk ke lorong dengan cara merangkak. Namun dia tak sampai ujung.

"Kalau teman saya bilang, di dalam lorong itu ada semacam lorong lagi. Tapi udah banyak lumpur, sudah tergenang air," kata Ridwan kepada detikcom, Selasa (16/5/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan salah satu pekerja, Rahmat, menjelaskan, di dalam lorong, ada ruangan lumayan luas. "Kita bisa berdiri," kata Rahmat.

Rahmat mengatakan tidak banyak yang bisa masuk ke lorong untuk memeriksa lebih jauh karena kondisi di dalam lorong minim oksigen, gelap, berlumpur, dan banyak genangan air. Ada terali di dalamnya. Namun belum diketahui apakah lorong tersebut saluran air atau bekas penjara.

Lorong yang ditemukan pada Jumat (12/5) tersebut kini sudah ditutup pihak pesantren. Mereka tak ingin ada dampak negatif. Apalagi banyak orang penasaran dan datang ke ponpes dalam beberapa hari terakhir. (try/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads