Bripka Teguh Diduga Merasa Bersalah Terkait Peluru Nyasar di Rumah Jazuli

Bripka Teguh Diduga Merasa Bersalah Terkait Peluru Nyasar di Rumah Jazuli

Audrey Santoso - detikNews
Senin, 15 Mei 2017 15:39 WIB
Kaca di rumah Jazuli yang pecah karena tembakan (Twitter @JazuliJuwaini)
Jakarta - Anggota Brimob Bripka Teguh Dwiyatno bunuh diri di asrama Brimob pagi tadi. Polri menduga Teguh merasa bersalah karena kelalaian dalam peluru nyasar ke rumah anggota DPR Jazuli Juwaini.

"Kesimpulannya diduga kuat bunuh diri karena merasa bersalah, bertanggung jawab atas kelalaiannya," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Rikwanto di kantornya, Jl Trunojoyo, Jaksel, Senin (15/5/2017).

Rumah Jazuli, yang berada di Ciputat, Tangsel, ditembak pada 4 Mei silam. Pelakunya pun masih misterius.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terkait dengan pengusutan penembakan itu, polisi memeriksa Bripka Teguh selaku orang yang bertanggung jawab dalam latihan menembak. Lokasi latihan berjarak 250 meter dari rumah Jazuli.

Rikwanto tidak menyebutkan orang yang lalai dan menembakkan peluru ke rumah Jazuli tersebut. Namun dia menyampaikan Bripka Teguh merupakan pihak yang bertanggung jawab.

"Korban ini menangani latihan-latihan penembakan di Brimob Kedaung. Dia juga mengurusi masalah perbekalan, seperti senjata dan peluru. Dan beliau diperiksa terkait tanggung jawabnya itu (penembakan rumah Jazuli)," ujar Rikwanto. (fjp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads