Banjir Melanda Konawe Selatan Sultra, 782 Jiwa Mengungsi

Jakarta - Banjir yang melanda Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, memaksa 782 jiwa mengungsi. Banjir berasal dari luapan air sungai akibat hujan berhari-hari.

"Hujan dengan intensitas tinggi selama 2 hari menyebabkan meluapnya sungai," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulis, Jumat (12/5/2017).

Banjir terjadi sekitar pukul 08.00 Wita dengan ketinggian 3-5 meter dan merendam 223 rumah di tiga kecamatan. Perinciannya, 12 unit di Desa Amohola, Kecamatan Konda, 61 unit di Desa Lamokula, Kecamatan Moramo utara, dan yang terparah adalah 150 unit rumah di Desa Layea, Kecamatan Laeya. Kerugian lainnya adalah 60 hektare padi mengalami gagal panen.

Warga yang terkena dampak diamankan di lokasi pengungsian. Sebanyak 253 keluarga dievakuasi. Beberapa keperluan pengungsi, seperti makanan dan selimut, telah tersedia.

"BPBD Kabupaten Konawe Selatan, TNI, dan Porli mendirikan tenda pengungsi, memberikan bantuan berupa makanan siap saji, family kit, tenda, selimut, tikar, peralatan memasak, makanan tambahan gizi, dan kids wear," tutur Sutopo. (nif/bag)