"Pilkada sering identik dengan pertarungan politik praktis. Kami dari awal menolak pandangan itu. Pilkada bukan soal kandidat, ini soal hidup dan kehidupan warga di Jakarta," kata Anies di Museum BI, Kota Tua, Jakarta Barat, Jumat (5/5/2017).
Hal itu disampaikan saat acara 'Pesan Persatuan Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno Menuju Satu Jakarta, Maju Kotanya, Bahagia Warganya'. Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman, Ketua Tim Pemenangan Anies-Sandi Mardani Ali Sera, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, dan Ketua Dewan Pembina Golkar Aburizal Bakrie (Ical).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anies mengatakan KPU DKI telah menetapkan dia dan Sandiaga sebagai pemegang amanat. Jumlah suara yang diperoleh menjadi penanda dia sebagai pemegang mandat.
"Ini adalah keputusan seluruh warga Jakarta. Mari kita tengok hari ke depan dengan optimisme," tutur Anies. (imk/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini