HTI dan Anies-Sandi Bantah Bikin Buletin 'Jakarta Bersyariah'

HTI dan Anies-Sandi Bantah Bikin Buletin 'Jakarta Bersyariah'

Muhammad Fida Ul Haq, Fajar Pratama - detikNews
Rabu, 03 Mei 2017 15:10 WIB
HTI dan Anies-Sandi Bantah Bikin Buletin Jakarta Bersyariah
Anies dan Sandiaga / Foto: Istimewa
Jakarta - Buletin dengan judul 'Jakarta Bersyariah', logo Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), dan ilustrasi Anies Baswedan beredar di dunia maya. Baik HTI dan Anies-Sandi membantah terlibat dalam penerbitan buletin tersebut.

Buletin bernama 'Al Islam' itu tertulis merupakan edisi 852 yang terbit pada 14 April 2017. Ilustrasi wajah Anies diikuti dengan kalimat 'Menyongsong Gubernur Muslim. Menghentikan Gubernur Kafir. Wujudkan Jakarta Bersyariah'

Di dalamnya ada ilustrasi dan penjelasan tentang hal yang boleh dan dilarang. Di antaranya adalah kafe dan diskotik wajib ditutup, pantai dan kolam renang harus dipisah laki-laki dan perempuan, serta pemberlakuan jam malam bagi wanita.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT





HTI membantah buletin itu adalah buatan mereka. Juru Bicara HTI, Ismail Yusanto mengatakan bahwa buletin yang asli terbit pada Jumat pagi dengan judul yang berbeda.

"Itu buletin palsu, terbit Rabu sore. Yang asli terbit Jumat pagi, judulnya pun tidak seperti itu," kata Ismail saat dikonfirmasi, Rabu (3/5/2017).

HTI dan Anies-Sandi Bantah Bikin Buletin 'Jakarta Bersyariah'Foto: Ismail Yusanto/hizbut-tahrir.or.id


Buletin tersebut juga dibantah oleh cawagub DKI Jakarta, Sandiaga Uno. Dia mengaku masih mendapat berbagai fitnah meski sudah selesai gelaran Pilgub. Ia menjamin tidak pernah menjanjikan Jakarta sebagai kota bersyariah.

"Nggak, nggak, ini mungkin masuk ke fitnahlagi.com," kata Sandiaga di Jalan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Rabu (3/5/2017).

Di situs resmi Anies-Sandi, sudah dijelaskan bahwa buletin itu adalah hoax. Anies dan Sandiaga menegaskan tidak akan mengubah Jakarta menjadi berkonsep syariah. (imk/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads