Selain Anies dan Ma'ruf Amin, turut hadir dalam acara pembukaan tersebut Presiden Partai Keadilan Sejatera Sohibul Iman, dan ketua GNPF MUI Bachtiar Nasir di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (3/5/2017). Simbolisasi pembukaan acara ditandadi dengan pemukulan gendang oleh Maruf Amin.
"Hampir setiap tahun saya datang di Islamic Book Fair, setiap tahun lah saya datang. Saya senang bahwa Islamic Book Fair itu bagus, kita perlu menumbuhkan tradisi literasi kita," ujar Anies kepada pewarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Anies mengatakan, kegiatan book fair sebagai ajang untuk meningkatkan minat dan daya baca masyarakat. "Minat baca itu adalah antusiasme kita untuk membaca, daya baca itu kemampuan kita untuk membaca dalam jumlah yan banyak," kata Anies.
"Kita ingin agar bangsa Indonesia, umat Islam daya bacanya meningkat. Islamic Book Fair itu bisa membantu untuk meningkatkan itu," sambung Anies.
Selain itu, book fair juga menjadi kesempatan bagi para penerbit dan penulis untuk saling berinteraksi. Bagi Anies, book fair bukan saja kegiatan yang positif, namun juga penting untuk memajukan bangsa Indonesia.
"Tema tahun ini bagus, karena bicara tentang memajukan peradaban lewat budaya literasi, itu lah yang dibutuhkan," pungkasnya. (nvl/imk)