Karangan bunga kali ini membanjiri Mapolda Metro Jaya. Sehari sebelumnya karangan bunga juga membanjiri Mapolda Sumsel. Mirip-mirip seperti karangan bunga yang disampaikan untuk Ahok-Djarot, karangan bunga di Mapolda Metro juga dibanjiri dengan nama pengirim yang sedikit nyeleneh.
Foto: Karangan bunga di Mapolda Metro (Vino-detikcom) |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan detikcom di lokasi, Jl Jenderal Sudirman Kavling 55, Jakarta, Rabu (3/5/2017), karangan bunga itu dipasang dekat dengan gedung utama Kapolda Metro Jaya. Ada banyak karangan bunga yang menghiasi gedung tersebut.
Belum diketahui secara pasti sejak kapan bunga tersebut dipasang di gedung itu. Hingga saat ini, karangan bunga masih terpajang di Mapolda Metro Jaya.
Foto: Karangan bunga di Mapolda Metro (Vino-detikcom) |
Pesan yang ada dalam karangan bunga itu juga cukup bervariasi. Mayoritas tulisan di karangan bunga itu memberi dukungan kepada polisi untuk tetap menjadi pemersatu NKRI, seperti:
1. 'Maju Terus. Pantang Mundur, Polri Pemersatu NKRI' dengan nama pengirim Aliansi Masyarakat Cinta Damai.
2. 'Kalau Benar, Katakan Benar. Salah, Katakan Salah. Polri is The Best' dengan nama pengirim Pembela Polri Selamanya.
3. 'Bhinneka Tunggal Ika, Pedoman Kami' dengan nama pengirim Kami Yang Cinta Indonesia.
Foto: Karangan bunga di Mapolda Metro (Vino-detikcom) |
Tapi ada juga tulisan atau nama pengirim yang mungkin sedikit nyeleneh seperti:
1. 'Tindak Penista Kafir, Mulut Besar, Tidak Punya Prestasi' dengan nama pengirim Kami Yang Selalu Dikafirkan.
2. 'Berani karena benar, rakyat selalu dukung Polri' dengan nama pengirim Rakyat Jelata Tapi Eksis.
Foto: Karangan bunga di Mapolda Metro (Vino-detikcom) |












































Foto: Karangan bunga di Mapolda Metro (Vino-detikcom)
Foto: Karangan bunga di Mapolda Metro (Vino-detikcom)
Foto: Karangan bunga di Mapolda Metro (Vino-detikcom)
Foto: Karangan bunga di Mapolda Metro (Vino-detikcom)