"Biasanya kalau Sabtu, Minggu atau pas libur, saya ke Pasar Burung Barito atau Pasar Pramuka. Nah saya ke (pasar) Pramuka melihat lihat dan mau ngobrol sama para pedagang di sini. Saya lagi nyari burung dara, merpati. Sudah lama tidak, bermain merpati waktu sore," kata Anies di Pasar Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, Selasa (2/4/2017).
Memelihara burung khususnya burung dara telah menjadi hobi Anies sejak lama. Namun kebiasaan mengurus burung tersebut agak berkurang karena rutinitas kampanye selama Pilgub DKI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ke Pasar Pramuka, Anies hendak mencari burung dara berwarna hitam untuk menambah peliharaannya. Anies juga tengah menyiapkan tempat tinggal bagi burung dara yang dicarinya.
"Nanti kalau sudah siap kandangnya ambil (burung) daranya. Mungkin seminggu sampai 2 minggu, yang kalau bahasa Jawanya itu sudah omah, artinya sudah tau tempat, sudah hafal dengan tempatnya terus nanti bisa di lepas," imbuhnya.
Anies mengaku senang dengan prilaku burung dara yang hidup berdampingan. Meski dilepas bebas, burung dara akan kembali ke tempat ia dipelihara.
"Melihat prilaku burung itu memang menarik, apalagi burung dara, berpasangan kemudian bebas tapi punya komitmen sama tempat. Kalau sudah suka dengan tempatnya ya di situlah tempat dia, harus dilatih lagi kalau mau pindah," jelasnya.
Berkunjung ke pasar burung bagi Anies juga mengenang masa kecilnya yang sering bermain ke pasar burung. "Kalau ke pasar burung buat saya bukan hanya Pramuka, tapi masa kecil saya ketika di Yogya itu rutin ke pasar Ngasem lihat burung. Waktu itu belum bisa beli banyak, waktu datang ke pasar menikmati, senang dengar suara burungnya, bahkan kalau siang atau sore suka di situ. Sekarang Alhamdulillah bisa punya kesempatan pelihara burung" kenangnya. (nvl/imk)











































