"Pak Basuki kemarin disampaikan, nanti sesudah resmi dari pilkada, maka tim dari kami (Anies-Sandi) akan bertemu dengan tim Pak Basuki," ujar Anies kepada wartawan di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (28/4/2017).
Menurut Anies, tim transisi diperlukan untuk menjembatani komunikasi antara dia dan Ahok, sehingga pergantian kepemimpinan di DKI Jakarta bisa lancar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anies melalui tim transisinya akan menjelaskan hal apa yang perlu dimasukkan ke rencana pembahasan APBD. Jadi, program tahun depan saat dia memimpin Jakarta tidak tersendat.
"Di dalam pembicaraan itu, Pak Basuki mau mengakomodasi hal-hal yang akan dilaksanakan supaya tidak tertunda satu tahun karena siklus anggaran berbeda dengan siklus penggantian pemerintah," ucap Anies.
"Artinya, tim Pak Basuki akan mengakomodasi janji-janji yang kemarin diungkapkan selama (Anies-Sandi) kampanye," tuturnya.
Anies mengatakan, meski setelah pilkada ada pertemuan antara dirinya dan Ahok, belum ada pembicaraan masalah program kerja. Pertemuan itu hanya silaturahmi biasa.
"Kita belum merasa pas membicarakan sebelum ada keputusan dari KPU. Kita bertemu hanya membicarakan sebagai dua pribadi yang sama-sama mengikuti pilkada yang sama-sama mengikuti pilkada, komit untuk meneruskan estafet dengan baik," ujar Anies. (aik/elz)











































