Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan ada 97 SMP/MTS di Kota Semarang yang siap menggelar UNBK mandiri. Dari laporan Dinas Pendidikan setempat, persiapannya sudah 99 persen.
"Cerita kepala dinas, kesiapannya sudah siap 99 persen," kata Hendrar di SMPN 9 Semarang, Sendang Guwo, Semarang, Jumat (28/4/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi saya sudah tanyakan. Kepala Sekolah sudah antisipasi sewa genset selama ujian nasional. Insya Allah tidak ada problem jika PLN harus memutuskan listrik," tandasnya.
Ia juga meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan, Bunyamin untuk mendata sekolah yang membutuhkan genset. Dari data yang ada, setidaknya 43 sekolah tingkat SMP sederajat di Kota Semarang membutuhkannya.
"Ada 43 sekolah tingkat SMP yang kalau memang harus ada pembelian genset, di anggaran perubahan nanti," pungkas Hendi.
Sementara itu Bunyamin menambahkan, 97 SMP/MTS di Kota Semarang menggelar UNBK mandiri di sekolahnya. Kemudian ada 79 sekolah yang UNBK-nya menumpang sekolah lain.
"Ada 40 sekolah yang kecil-kecil UNKP, Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil," kata Bunyamin.
Terkait keamanan soal, Bunyamin optimis tidak akan bocor karena soal UNBK baru diunduh pada hari ujian. Sedangkan untuk UNPK sudah disiapkan pos pendistribusian soal di kantor Dinas Pendidikan.
"Soal UNBK baru didownload jelang ujian. Yang UNKP tetap ada posko, kita pusatkan di kantor Dinas Pendidikan," jelasnya. (alg/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini