Wali Kota: Aplikasi HaloPolisi Jadi Kado HUT Depok

Jakarta - Polresta Depok meluncurkan aplikasi HaloPolisi untuk meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat. Wali Kota Depok KH Idris Abdul Somad menyambut baik terobosan Polresta Depok itu dan menyebutnya sebagai kado di hari ulang tahun Kota Depok.

Grand launching HaloPolisi, yang digelar Kamis, 27 April 2017, memang bertepatan dengan hari jadi Kota Depok yang ke-18. Menurut Idris, kehadiran HaloPolisi ini sejalan dengan tagline Kota Depok, yakni smart city dan friendly city.

"Tanggal 27 April ini bertepatan dengan HUT Depok ke-18. Ini suatu yang membanggakan bagi kami, jadi kado bagi kami HaloPolisi ini. Sinergi seperti ini sangat dibutuhkan untuk mewujudkan Kota Depok sebagai friendly city dan smart city, dan tentunya keamanan menjadi harapan kita semua," ujar Idris di sela-sela grand launching HaloPolisi di Depok Police Expo2 di Margo City, Jl Margonda Raya, Kota Depok, Kamis (27/4/2017).

Menurut Idris, aplikasi HaloPolisi dapat disinergikan dengan aplikasi yang dimiliki Pemkot Depok sehingga dapat mewujudkan Kota Depok sebagai kota yang ramah dan pintar.

Idris berharap adanya HaloPolisi dapat mengurangi tingkat kejahatan di Depok. Ia juga berharap, ke depan, aplikasi HaloPolisi dapat dikolaborasikan dengan aplikasi yang dimiliki oleh Dinas Perhubungan Pemkot Depok.

"Harapan kami tetap bersinergi, smart city juga akan kami launching dan kami persiapkan dan bisa kita kolaborasikan. Semoga Depok semakin aman dan nyaman untuk kita semua. Keamanan ada di jarimu," pungkas Idris.

Peluncuran aplikasi HaloPolisi di Depok. (Amel/detikcom)

Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan juga memuji terobosan Polresta Depok yang membangun sistem pelayanan publik berbasis aplikasi tersebut. Sejumlah program terobosan Polresta Depok ini diharapkan dapat mendukung kemajuan Kota Depok.

"Luar biasa, kemajuan Kota Depok ini hampir sama dengan Jakarta, tentu ini jadi daya tarik bagi investor. Kegiatan launching ini banyak stakeholder yang turut mendukung. Karena itu, saya minta Kapolres agar ini dijadikan setiap tahun--Depok Police Expo--ini karena ini luar biasa untuk mendukung kemajuan Kota Depok," jelas Iriawan.

Kegiatan pameran kepolisian yang diselenggarakan oleh Polresta Depok sekaligus untuk mensosialisasikan kepada masyarakat akan tugas pokok dan fungsi kepolisian. "Sehingga masyarakat bisa tahu bahwa polisi itu bukan hanya bertugas mengatur lalu lintas saja, jadi ada banyak tugas kepolisian ini," imbuh Iriawan.

Terobosan Polresta Depok dalam pelayanan publik berbasis aplikasi juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri. Salah satunya adalah program Sistem Informasi Penyidikan (SIP) online, di mana masyarakat dapat memonitor perkembangan kasus yang dilaporkan tanpa harus mendatangi kantor polisi.

"SIP ini adalah terobosan yang bagus. Banyak sekali pelapor yang kesulitan mengontrol kasus yang ditangani penyidik. Oleh sebab itu, Polresta Depok punya terobosan ini agar masyarakat bisa memonitor sejauh mana perkembangan laporannya," lanjut Irawan.

Pelincuran aplikasi HaloPolisi di Depok. (Amel/detikcom)

Minta Pemkot Depok Perbanyak CCTV


Kapolda juga memuji aplikasi HaloPolisi yang di dalamnya memiliki fitur Panic Button. Sistem ini dapat memudahkan masyarakat untuk meminta bantuan polisi secara cepat.

Apalagi jika hal ini didukung oleh Pemkot Depok dengan memperbanyak CCTV di setiap sudut Kota Depok. Ia pun menyarankan ke Wali Kota Depok membuat peraturan bagi pengusaha yang ingin membuat izin mendirikan bangunan (IMB) agar diwajibkan memasang CCTV di gedung-gedung yang akan dibangun.

"Saya sarankan, apabila mau keluarkan IMB, gedung harus dilengkapi CCTV, itu sangat membantu sekali sehingga kita bisa memonitor kejadian dari CCTV," ujar Iriawan.

Kemudahan masyarakat dalam mengurus surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) online yang dimiliki Polresta Depok juga diharapkan berjalan terus ke depannya. "Karena ini memberikan kemudahan bagi masyarakat," tutur Iriawan.

Kapolresta Depok Kombes Herry Heryawan mengatakan, di tengah perkembangan era digital yang serbacepat, terobosan HaloPolisi juga membawa perubahan dalam pelayanan terhadap publik. Hal ini juga sejalan dengan program Kapolri Jenderal Tito Karnavian, yakni Promoter (Profesional, Modern, dan Tepercaya).

"Kami senantiasa membangun kepercayaan dari masyarakat dengan mewujudkannya dengan memberikan pelayanan prima. Diharapkan dengan adanya HaloPolisi ini dapat meningkatkan pelayanan kepada warga Depok," kata Herry. (mei/rvk)