Tak Kuat Bertahan di Gunung, Anggota GAM Menyerah

Banda Aceh - Memang enak tinggal di gunung? Gara-gara tidak kuat lagi bertahan di gunung, anggota GAM Jalaluddin (28) akhirnya menyerahkan diri. Jalaluddin menyerahkan diri ke Makoramil Lhoong, Aceh Besar, Senin (25/4/2005). Saat menyerah, Jalaluddin membawa 1 pucuk SS1 dan 142 butir pelurunya.Diakui Jalaluddin yang ditemui wartawan di Makodim 0101 Aceh Besar, dirinya menyerah karena sudah tak tahan lagi bertahan di gunung yang berada di kawasan Lhoong. Menurut dia, sudah sepekan terakhir ini mereka terlibat baku tembak dengan anggota TNI yang sedang berjaga di daerah tersebut.Menurut Danki Yonif 412 Kapten Yarneidi pada wartawan, Jalaluddin merupakan anggota GAM dari kelompok Azhar yang berada di kawasan Lhoong, Aceh Besar dan sekitarnya. Kelompok ini berkekuatan 13 orang dengan 8 pucuk senjata. Sampai berita ini diturunkan, Jalaluddin masih berada di Makodim 0101 Aceh Besar untuk dimintai keterangannya lebih lanjut.Sepekan terakhir ini, aksi baku tembak antara GAM dan TNI kembali marak di kawasan Aceh Besar khususnya di daerah Lampuuk dan Lhoong. Menurut Dandim 0101 Aceh Besar, Joko Warsito beberapa waktu lalu, kekuatan GAM diperkirakan masih banyak di sekitar wilayah tersebut. Bahkan, banyak di antara anggota GAM dikatakannya memiliki senjata lengkap bahkan memiliki rompi anti peluru. (asy/)