PT KAI Yakin Ada Titik Temu dengan Warga Manggarai soal Penggusuran

PT KAI Yakin Ada Titik Temu dengan Warga Manggarai soal Penggusuran

Heldania Ultri Lubis - detikNews
Kamis, 27 Apr 2017 14:00 WIB
Foto: Ari Saputra/detikcom
Jakarta - Warga RW 12 Manggarai, Jakarta Selatan, yang rencananya akan digusur oleh PT KAI, melakukan berbagai upaya penolakan. Terkait dengan hal itu, PT KAI mengatakan tetap akan melanjutkan penggusuran.

"Tetap jalan. Nggak bisa dihalangi. Kita sudah melakukan semua sesuai prosedur," ujar Executive Vice President PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 1 Jakarta John Roberto dalam jumpa pers yang berlangsung di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (27/4/2017).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

John menyatakan urgensi dari pembangunan jalur KA double-double track, Bogor Line, Bandara Soekarno-Hatta, dan Manggarai-Bekasi ini adalah pencapaian target pemerintah. Seperti diketahui, pemerintah menargetkan KA dapat menampung 1,2 juta penumpang pada 2019.

"Sebenarnya kita sudah paham. Angkutan Commuter Line ini angkanya mencapai 960 ribu per hari. Angka ini akan terus naik, apalagi sesuai program pemerintah, targetnya 2019 mencapai 1,2 juta penumpang. Jadi, karena itulah kita membutuhkan ruang di lahan kita yang ada di Manggarai. Ini tinggal 2 tahun lagi, kalau tidak dilakukan, nanti kita tidak bisa lagi mengangkut penumpang," katanya.

Mengenai potensi warga yang ngotot bertahan, John mengatakan tidak ingin berandai-andai. Dia yakin titik temu antara warga dan PT KAI akan tercapai.

"Saya nggak mau berandai-andai. Kalau masalah titik temu pasti ada. Mereka pasti punya hati," tuturnya. (hld/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads