"Tidak masalah (penurunan jumlah peserta SNMPTN dan calon mahasiswa yang diterima di PTN, red)" kata Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristek Dikti, Intan Ahmad di Gedung Kemenristek Dikti, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (26/4/2017).
Pada 2015, jumlah pendaftar dari seluruh penjuru Indonesia sebanyak 852.093 orang. Tahun 2016, jumlah pendaftar 645.202 orang dan tahun ini 517.116 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Intan menjelaskan, penurunan tersebut merupakan dampak dari persyaratan pendaftaran SNMPTN bagi SMA sederajat yang didasari pada akreditasi. Bukan karena turunnya minat calon mahasiswa pada jalur SNMPTN.
"Memang ada perubahan penerimaan. Untuk sekolah dengan akreditasi A, dari 75 persen jadi 50 persen. Akreditasi B, dari 50 jadi 30 persen dan akreditasi C itu 10 persen," jelas Intan.
Intan mengungkapkan yang terpenting para peserta SNMPTN adalah siswa-siswa terbaik yang layak masuk PTN dengan jalur prestasi. (aud/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini