"Diperkirakan kemacetan di lingkar Semanggi bisa berkurang 30 persen dengan adanya simpang susun tersebut," ujar Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto kepada detikcom, Rabu (26/4/2017).
Selesainya pembangunan simpang susun Semanggi tersebut telah diresmikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Selasa (25/4) malam tadi. Jalan layang tersebut mulai dioperasikan pada awal Agustus 2017 nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simpang susun Semanggi ini menghubungkan kendaraan dari arah timur ke utara dan barat ke selatan. Dengan demikian, kendaraan dari arah Cawang ke Bundaran HI bisa mengakses simpang susun tanpa perlu berputar ke bawah dan sebaliknya dari arah Slipi bisa menggunakan simpang susun ini untuk bisa ke arah Blok M.
Selama ini kemacetan di lingkar Semanggi kerap terjadi karena beberapa faktor. Salah satunya banyaknya crossing kendaraan dari empat penjuru.
"Di samping itu, jumlah kendaraan yang terus meningkat tidak sebanding dengan pertambahan infrastrukrur jalan. Sehingga dengan adanya simpang susun ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan," tuturnya. (mei/idh)











































