Wagub Djarot Minta Distribusi C6 Rampung 100% Hari Ini

Pilgub DKI Putaran Kedua

Wagub Djarot Minta Distribusi C6 Rampung 100% Hari Ini

Nathania Riris Michico - detikNews
Selasa, 18 Apr 2017 10:14 WIB
Wagub Djarot Minta Distribusi C6 Rampung 100% Hari Ini
Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memberikan pengarahan kesiapan pilkada di kantor Kecamatan Cakung, Jaktim, Selasa (18/4/2017). Foto: Nathania Riris Michico/detikcom
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memerintahkan lurah dan camat di Jakarta Timur memastikan kesiapan pelaksanaan pemungutan suara Pilkada DKI putaran kedua, besok, 19 April.

"Kita bertemu untuk mengecek situasi, kondisi wilayah serta kesiapan kita untuk menyongsong besok pesta demokrasi pilkada," kata Djarot di kantor Kecamatan Cakung, Jalan Raya Bekasi, Jakarta Timur, Selasa (18/4/2017).

Djarot mengingatkan agar distribusi formulir C6 (surat pemberitahuan pemungutan suara) dituntaskan. Paling lambat distribusi C6 harus rampung pada pukul 16.00 WIB sore ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertama, pastikan bahwa formulir C6 terdistribusi sampai 100 persen, karena ada yang masih 90 persen, 94 persen, 97 persen. Pastikan maksimal hari ini jam 16.00 WIB distribusi sudah 100 persen. Tidak boleh ada C6 yang ditahan-tahan, saya minta seluruhnya dicek," tegasnya.

 Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memberikan pengarahan kesiapan pilkada di kantor Kecamatan Cakung, Jaktim, Selasa (18/4/2017) Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memberikan pengarahan kesiapan pilkada di kantor Kecamatan Cakung, Jaktim, Selasa (18/4/2017) Foto: Nathania Riris Michico/detikcom


Djarot dalam pengarahannya mengulang instruksi soal distribusi formulir C6. Hak pilih warga, menurutnya, harus dijamin.

"Saya inginkan C6 semua harus terdistribusi sehingga tidak ada alasan C6 nggak sampai ke yang bersangkutan, termasuk mereka yang punya hak pilih harus bisa memilih," ujarnya.

Selain itu, Djarot ingin para lurah dan camat memastikan setiap warga yang punya hak pilih dapat menggunakan hak pilihnya saat pencoblosan besok. Djarot tidak ingin ada warga yang terhalang memilih karena masalah administrasi, seperti pada putaran pertama.

"Kedua, pastikan semua warga yang punya hak pilih bisa memilih. Yang nggak punya KTP pakai suket, pastikan suket yang asli karena ada suket yang dipalsukan. Jangan sampai kejadian pada putaran pertama terulang kembali di mana mereka yang punya hak pilih nggak bisa memilih," tuturnya. (nth/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads