"Masyarakat jangan terpengaruh dengan berita yang tidak pas. Polisi masih melakukan penyelidikan," tegas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono kepada detikcom, Minggu (16/4/2017).
Argo meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi dengan pesan yang justru menimbulkan keresahan di masyarakat. Masyarakat diminta untuk mempercayakan proses penyelidikan ke aparat polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal senada juga diungkapkan oleh Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Andry Wibowo. Andry meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh isu-isu yang meresahkan.
"Masyarakat tetap tenang, jangan termakan isu-isu yang belum tentu kebenarannya. Mari kita fokus pada Pilkada putaran kedua yang sudah di depan mata agar terselenggara dengan aman dan lancar," terang Andry.
Andry mengatakan, pihaknya saat ini masih menyelidiki penyebab terbakarnya mobil tersebut. Polisi masih menunggu hasil laboratorium forensik guna memastikan penyebab kebakaran tersebut.
"Hasilnya saja belum tahu kok, bagaimana mau menyimpulkan itu sebuah teror?," imbuh Andry.
Saat ini polisi masih mencari siapa pemilik mobil yang terbakar, juga dua unit mobil yang di dalamnya berisi 4 jeriken bensin. "Fokus kita sekarang mencari siapa pemiliknya dan menunggu hasil labfor untuk mengetahui apa penyebabnya. Jadi jangan melebar ke mana-mana," pungkas Andry. (mei/erd)