Rekan PDIP-nya Dikasari, Prasetio Edy Marsudi: Tangkap Pelakunya

Jakarta - Belum jelas betul masalah apa yang melatarbelakangi perlakuan kasar yang kabarnya dialami salah satu pengurus ranting PDIP di Jakarta bernama Dini. Politisi PDIP DKI Jakarta Prasetio Edy Marsudi menilai perlakuan terhadap rekan separtainya itu sebagai kejahatan.

"Saya sangat menyayangkan kejadian ini terhadap salah satu anak ranting ini. Ini jahat, sangat tidak etis, merusak pesta demokrasi," kata Prasetio dalam keterangannya, Jumat (14/4/2017).

Ketua Tim Pemenangan Basuki-Djarot di Pilkada DKI 2017 ini mendatangi lokasi peristiwa yang tak jauh dari halaman rumah Dini, Jalan Gelora XB/4 RT 02 RW 08, Jakarta Pusat. Dia meminta aparat kepolisian segera menangkap pelaku.

"Saya minta polisi untuk mengusut tuntas kasus ini, tangkap pelakunya, tangkap preman-preman demokrasi itu," ujar Prasetio.

Dia tak ingin kejadian serupa terulang kembali. Di suasana politik Pilgub DKI ini, dia menegaskan bahwa berbeda pilihan adalah hal biasa. Tak ada yang boleh memaksakan kehendak

Sebelumnya, Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang Kompol Mustakim menjelaskan soal laporan pengurus PDIP bernama Dini itu. Saat berada di dekat rumahnya, Dini didatangi sejumlah orang anggota ormas. Dia mengaku dibentak dan dipegang tangannya oleh salah satu dari mereka. Dini dicegah untuk masuk halaman rumahnya sendiri. Pelaku juga dinyatakannya menendang bak sampah dan gabus (styrofoam). Kemudian Dini membuat laporan ke Polsek Tanah Abang.

"Laporan Dini terkait pengrusakan," kata Mustakim kepada detikcom. (dnu/dnu)