"Rute Masjid Raya-Kalideres akan melalui Masjid Raya-Halte Pesakih-Jl Daan Mogot-Halte Kalideres. Sebaliknya, adalah Halte Kalideres-Jl Daan Mogot-Masjid Raya," ujar Direktur Utama TransJakarta Budi Kaliwono dalam siaran pers, Jumat (14/4/2017).
Budi menyampaikan rute Masjid Raya-Kalideres ini untuk merespons permintaan masyarakat yang ingin beribadah di Masjid Raya. Disediakannya rute khusus ini juga untuk memenuhi keinginan publik yang ingin melihat bangunan ibadah dengan arsitektur khas Betawi tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beroperasinya rute baru tersebut, lanjut dia, merupakan bentuk komitmen TransJakarta dalam mendukung kebijakan ataupun pembangunan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"TransJakarta selalu ikut terlibat untuk mendukung dalam membuat rute layanan ke tempat-tempat yang diminati masyarakat dari setiap hasil pembangunan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta," ucapnya.
Masjid yang berada di wilayah Daan Mogot, Jakarta Barat, ini akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 16 April mendatang dengan nama Masjid KH Hasyim Ashari. Masjid ini berdiri di atas lahan seluas 2,4 hektare, yang terdiri dari dua lantai, dengan luas bangunan hampir 17.000 meter persegi dan daya tampung sampai 16.000 jemaah.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga telah membangun Masjid Fatahillah di Balai Kota DKI Jakarta. Pemprov DKI Jakarta juga telah melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Jami Al-Mubarokah, yang berlokasi tepat di seberang RPTRA Kalijodo, Jakarta, pada 22 Februari 2017. (mei/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini