Pembunuhan Sekeluarga di Medan, Polisi: Andi Lala Ambil Uang

Pembunuhan Sekeluarga di Medan, Polisi: Andi Lala Ambil Uang

Jefris Santama - detikNews
Kamis, 13 Apr 2017 12:20 WIB
Foto: Jefris Santama/detikcom
Medan - Eksekutor pembunuhan sekeluarga di Medan, Roni, berkicau saat diperiksa polisi. Dia menyebut Andi Lala, dalang pembunuhan sadis itu sempat mengambil uang di laci milik keluarga Riyanto.

"Berdasarkan keterangan pelaku Roni, Andi Lala sempat ambil uang di laci korban," kata Dirkrimum Polda Sumut Kombes Nurfallah kepada detikcom, Kamis (13/4/2017).

Namun, Nurfallah belum bisa menjelaskan lebih jauh soal jumlah uang itu. Alasannya, Andi Lala belum tertangkap. Polisi sempat menggeledah rumah Andi Lala di Lubuk Pakam, Deli Serdang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari situ, polisi menemukan 4 unit HP dan satu unit Laptop. Nurfallah menyebut, sejauh ini pihaknya telah memeriksa 15 orang saksi. Saksi tersebut yakni pihak keluarga korban, tetangga hingga istri Andi Lala.

"Pemeriksaan masih berlangsung. Saksi sudah 15 orang dimintai keterangannya, termasuk isteri Andi Lala. Isteri Andi Lala kami mintai keterangannya," kata Nurfallah.

Polisi menangkap Roni dan Andi Saputra pelaku pembunuhan sekeluarga di Medan pada Minggu, 9 April. Dalam kasus pembunuhan ini, lima orang korban tewas adalah Riyanto (40), Sri Ariyanti (40), Sumarni (60), Naya (13) dan Gilang (8). Selain ingin menguasai harta benda korban, pelaku diduga juga bermotifkan dendam. Sementara itu, Andi Lala yang diduga sebagai dalang pembunuhan hingga kini masih buron.

(aan/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads